Soal Ganti Rugi Lahan Tol Bawen-Yogyakarta, Wabup Temanggung: Masih Tawar-menawar

1 month ago 36

Kamis, 07 Agustus 2025 – 03:00 WIB

 Masih Tawar-menawar - JPNN.com Jateng

Wakil Bupati Temanggung Nadia Muna menjawab pertanyaan wartawan di Temanggung, Rabu (6/8/2025). ANTARA/Heru Suyitno

jateng.jpnn.com, TEMANGGUNG - Proses pembangunan tol Bawen-Yogyakarta di Kabupaten Temanggung masih bernegosiasi soal harga ganti rugi lahan yang belum mencapai titik temu.

Wakil Bupati Temanggung Nadia Muna tak menampik proses negosiasi antara pemerintah dan pemilik lahan masih berlangsung alot.

“Setiap daerah yang dilalui proyek jalan tol pasti ada masalah, dan Temanggung salah satunya,” ujar Nadia, Rabu (6/8).

Dari total 150 bidang lahan yang terdampak pembangunan tol, baru sekitar 50 bidang yang telah disepakati dan dibayar. Sisanya masih menunggu hasil negosiasi harga yang dianggap layak oleh warga.

“Kami masih berusaha mencari jalan tengah. Harga wajar yang saya tahu sekitar Rp500 ribu per meter persegi, tetapi tentu itu masih perlu komunikasi lebih lanjut,” tambahnya.

Nadia mengungkapkan pihaknya telah menjalin komunikasi dengan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Komisi V DPR RI untuk mendorong penyelesaian persoalan ini.

Menurut dia, pemerintah daerah juga aktif berdialog dengan warga pemilik lahan agar mereka memahami bahwa proyek jalan tol ini merupakan proyek strategis nasional (PSN) yang wajib didukung bersama.

“Insyaallah akan ada jalan tengahnya, yang tidak memberatkan pemerintah dan bisa diterima masyarakat,” ujar Nadia.

Proses pembangunan tol Bawen-Yogyakarta di Kabupaten Temanggung masih bernegosiasi soal harga ganti rugi lahan yang belum mencapai titik temu.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News

Read Entire Article
| | | |