bali.jpnn.com, DENPASAR - Korban jiwa akibat banjir yang dipicu hujan lebat di Bali sejak tiga hari terakhir bertambah.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan hujan lebat yang memicu banjir di mana-mana menyebabkan korban meninggal bertambah dari 14 menjadi 16 orang.
Menurut Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, data tersebut diperoleh berdasar laporan tim SAR gabungan di lapangan.
“Satu masih dilaporkan hilang,” ujar Abdul Muhari dilansir dari Antara.
Perinciannya, 10 korban meninggal ditemukan di Kota Denpasar, dua orang di Jembrana, tiga di Gianyar dan satu di Badung.
“Proses pencarian korban hilang masih berlangsung dengan melibatkan sedikitnya 125 personel gabungan di sejumlah titik yang diduga menjadi tempat keberadaan terakhir korban,” kata Abdul Muhari.
Abdul Muhari mengatakan kondisi banjir di sebagian wilayah di Bali sudah surut.
Fokus utama tim saat ini adalah melakukan pencarian korban hilang serta pembersihan material banjir, dan penyedotan genangan air salah satunya di basement Pasar Badung.