2 Mahasiswa Diduga Menjadi Korban Pemerasan Oknum Polisi di Surabaya

8 hours ago 26

Selasa, 24 Juni 2025 – 18:30 WIB

2 Mahasiswa Diduga Menjadi Korban Pemerasan Oknum Polisi di Surabaya - JPNN.com Jatim

Ilustrasi seorang oknum polisi melakukan pemerasan kepada mahasiswa. Foto: Ilustrasi Perplexity.

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dua mahasiswa berinisial KV (23) dan temannya RA (23) diduga menjadi korban pemerasan oleh oknum polisi berinisial Bripk H anggota Polsek Tandes di sekitaran Pondok Candra, Sidoarjo pada Kamis (19/6) sekitar pukul 22.00 WIB.

Dugaan pemerasan itu diduga terjadi ketika RA dan KV baru keluar dari pintu Tol Tambak Sumur seusai kondangan di Krian, Sidoarjo.

“Anak saya bersama temannya baru saja menghadiri kondangan di Sidoarjo,” kata Djumadi selaku ayah dari KV, Selasa (24/6).

Djumadi mengungkapkan saat keluar pintu tol, mobil yang dikendarai RA dan KV sempat bersenggolan dengan sepeda motor. Setelah menyelesaikan permasalahan, mereka menghentikan kendaraan ke pinggir untuk melihat kerusakan.

“Mobil anak saya menabrak pelan dari samping. Enggak ada yang luka, sudah saling minta maaf dan masalah selesai,” ungkapnya.

Setelah melihat kerusakan, RA masuk kembali ke mobil. Saat itulah kedua mahasiswa itu didatangi Bripka H bersama satu rekannya yang belum teridentifikasi.

Bripka H mengenakan pakaian dinas polisi, sedangkan rekannya mengenakan pakaian sipil.

“Mereka menghentikan mobil dan bilang ini bagian dari operasi gabungan TNI, Polri, Satpol PP, dan wartawan,” jelasnya.

Dua mahasiswa menjadi korban pemerasan polisi dengan tuduhan melakukan asusila hingga diminta uang Rp7-10 juta.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News

Read Entire Article
| | | |