jpnn.com, JAKARTA - Meski hidup dalam keterbatasan fisik dan kehilangan sosok ayah sebagai tulang punggung keluarga, Muhammad Azizan Al Fatih Ghani Khairy, atau yang akrab disapa Zizan mampu membuktikan diri.
Dia selalu semangat juang, ketekunan, dan doa dapat mengalahkan segala rintangan.
Anak yang berusia 11 tahun dengan keterbatasan penglihatan itu kini mendapatkan bantuan pendidikan dari Baitul Maal Hidayatullah (BMH).
Zizan mendapatkan kesempatan untuk terus mengejar impian dan meraih masa depan yang lebih baik.
Program ini tidak hanya memberikan dukungan finansial kepada keluarga Zizan untuk memenuhi kebutuhan sekolahnya, tetapi juga menjadi motivasi bagi Zizan untuk terus bersemangat belajar.
Selain itu, program ini turut mendukung pelatihan keterampilan seperti membaca Al-Qur’an Braille, yang telah menjadi bagian penting dalam perjalanan spiritual Zizan.
Perjuangan dan Prestasi Gemilang Zizan
Sejak kecil, Zizan bergabung dalam program pembelajaran Al-Qur’an khusus untuk tunanetra. Dengan penuh semangat, ia belajar membaca dan menghafal ayat-ayat suci menggunakan mushaf Braille.
