jatim.jpnn.com, SITUBONDO - Tim Resmob Satreskrim Polres Situbondo mengungkap kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di dua lokasi berbeda. Sebanyak sembilan orang pelaku, termasuk lima penadah ditangkap bersama sejumlah barang bukti.
Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan mengatakan pengungkapan kasus ini dilakukan pada dua tempat kejadian perkara (TKP).
"Hasil ungkap kasus pencurian sepeda motor oleh Satreskrim ini ada dua lokasi (TKP), yakni di wilayah Kecamatan Banyuglugur, pada 20 Mei 2025 dengan mengamankan dua orang tersangka inisial SG (25) dan ES (40), keduanya asal Kabupaten Probolinggo," ujar Rezi saat konferensi pers di Mapolres Situbondo, Senin (17/6).
Sementara itu, pengungkapan TKP kedua dilakukan di kawasan Alun-Alun Situbondo pada 9 Juni 2025. Polisi menangkap dua tersangka lainnya yakni SL (47) asal Probolinggo dan RA (37) asal Situbondo.
“Lima penadah juga kami amankan, yaitu SA (55), SO (35), HR (41), MM (55) dari Probolinggo, dan SH (33) dari Lumajang,” ungkap AKBP
Dari hasil penangkapan tersebut, polisi menyita enam unit sepeda motor, satu bilah celurit, satu katapel, satu gagang kunci T, enam mata kunci T, satu linggis, serta tiga unit telepon genggam.
"Senjata tajam dan ketapel ini digunakan pelaku untuk berjaga jaga saat aksinya kepergok warga, seperti dilakukan tersangka di TKP Banyuglugur yang mengeluarkan celurit dan ketapel saat kepergok warga, hingga akhirnya tersangka berhasil diamankan," bebernya.
Rezi menambahkan beberapa pelaku merupakan residivis curanmor, dan dari hasil pemeriksaan, diketahui motif kejahatan dilakukan karena alasan ekonomi.
