jatim.jpnn.com, LAMONGAN - Pelatih Persela Lamongan Aji Santoso menyoroti tumpulnya lini depan timnya seusai kalah dengan skor 1-2 dari Deltras Sidoarjo pada laga perdana Pegadaian Championship 2025/2026 di Stadion Surajaya.
“Sungguh sangat disayangkan, kami kalah pada laga perdana di kandang. Semua sudah berupaya keras menekan sejak awal, tetapi ada beberapa peluang yang tidak bisa dikonversikan menjadi gol,” kata Aji saat konferensi pers seusai laga, Senin (15/9).
Menurutnya, hasil itu akan menjadi bahan evaluasi sekaligus motivasi bagi pemain.
“Kami adalah tim yang sangat menjanjikan, hanya soal menunggu momentum untuk bangkit. Kami tidak bermain buruk, hanya saja kesulitan mencetak gol,” ujarnya.
Aji menyinggung absennya penyerang Jhon Mena yang dinilai berpengaruh pada ketajaman serangan.
"Keberadaan Jhon memang penting untuk mempertajam serangan. Ini menjadi evaluasi kami, agar pemain depan yang lain bisa lebih tajam,” ucapnya.
Sementara itu, pemain Persela Hendro Siswanto juga mengaku kecewa dengan kekalahan di kandang.
“Kami sudah bekerja keras sejak awal, tapi gol yang terjadi merupakan kesalahan kami sendiri. Kami minta maaf dan ke depan akan berupaya untuk lebih baik lagi,” ujarnya.