Eri Cahyadi Ultimatum Ormas yang Terlibat Premanisme di Surabaya, Harus Dibubarkan

7 hours ago 22

Selasa, 30 Desember 2025 – 22:05 WIB

Eri Cahyadi Ultimatum Ormas yang Terlibat Premanisme di Surabaya, Harus Dibubarkan - JPNN.com Jatim

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Foto: Ardini Pramitha/JPNN

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi tak segan membubarkan organisasi kemasyarakatan (ormas) jika berbuat semena-mena di Kota Pahlawan.

Ultimatum itu disampaikan Eri setelah ramainya kasus Nenek Elina Widjajanti (80) yang diusir secara paksa dari rumahnya di Jalan Dukuh Kuwukan, Kelurahan Lontar, Kecamatan Sambikerep, Surabaya.

“Jadi, ketika itu yang melakukan atas nama organisasi masyarakat, maka proses hukum harus berjalan dan kami juga akan merekomendasikan untuk dibubarkan ormas itu ketika melakukan premanisme di Kota Surabaya,” kata Eri, Selasa (30/12).

Eri mengaku telah mengambil sejumlah langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang.

"Jadi, kami tidak ingin ada premanisme dan kegiatan apapun yang meresahkan masyarakat. Karena itu hari ini kami mengumpulkan arek-arek Suroboyo, kami akan lakukan sosialisasi terkait SK (Satgas) Anti-Premanisme yang ada di Kota Surabaya," ujarnya.

Eri juga berencana akan mengonsolidasikan seluruh elemen masyarakat.

“Tanggal 31 Desember kami akan mengumpulkan semua ormas dan semua suku yang ada di Kota Surabaya untuk memastikan bahwa telah ada Satgas Anti-Premanisme," jelasnya.

Dia kembali menegaskan bahwa Kota Surabaya dibangun atas nilai agama dan Pancasila, sehingga kekerasan tidak dapat ditoleransi.

Wali Kota Eri pasti bubarkan ormas yang terlibat premanisme, setelah kasus Nenek Elina viral.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News

Read Entire Article
| | | |