jpnn.com, JAKARTA - Pasukan Komando Operasi (Koops) Habema menggelar kegiatan Borong Hasil Tani (Rosita) masyarakat, yang selama ini belum dapat menembus pasar Papua.
Kegiatan itu digelar untuk menggerakkan roda perekonomian khususnya di daerah pelosok, pedalaman hutan dan pegunungan Papua.
Panglima Koops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto mengatakan, kegiatan Rosita yang dilakukan Prajurit TNI di Posko-Posko Keamanan yang tersebar di Papua, bukan sekadar transaksi ekonomi, melainkan bentuk nyata solidaritas serta upaya penguatan ekonomi rakyat kecil dan daerah tertinggal di Papua.
“Setiap weekend atau hari-hari tertentu, kami rutin jalankan kegiatan Rosita. Minggu ini, hasil pertanian masyarakat Desa Mbua Kabupaten Nduga Provinsi Papua Pegunungan, diborong habis oleh Satgas Yonif 400/Banteng Raiders,” kata Lucky kepada wartawan, Minggu, (20/7/2025).
Bukan hanya di Nduga, lanjut Lucky, kegiatan Rosita juga digelar Pasukan Koops Habema di Kabupaten Yahukimo, Puncak Jaya, Intan Jaya, Maybrat, Beoga, Puncak dan Sinak.
Meski hampir sebagaian besar daerah tersebut sempat disebut sebagai zona perang milisi oleh kelompok sparatis Organisasi Papua Merdeka (OPM), Lucky memastikan kegiatan Rosita hingga saat ini terus berjalan dengan aman.
Peraih Adhi Makayasa 1996 ini, mengungkapkan jika keikutsertaan aktif Koops Habema dalam kegiatan Rosita, adalah wujud nyata dari misi sesungguhnya yang diberikan negara kepada TNI, yang jauh lebih luas.
Bukan hanya menegakkan, menjaga keutuhan dan kedaulatan negara, serta melindungi segenap bangsa dari segala bentuk ancaman luar, Lucky memastikan setiap prajurit TNI juga berperan sebagai motor pertumbuhan ekonomi, khususnya di daerah tertinggal dan masyarakat Papua.