jabar.jpnn.com, BANDUNG BARAT - Aktivitas vulkanik di Gunung Tangkuban Parahu di Cikahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) dalam beberapa hari terakhir mengalami peningkatan.
Sejak Selasa (3/6/2025), gempa frekuensi rendah atau low frequency (LF) mencapai 270 kali.
Penyelidik Bumi Ahli Utama dari Badan Geologi Kristianto mengatakan, gempa LF di Gunung Tangkuban Parahu mengalami peningkatan drastis sejak awal Juni 2025.
"Dari data kegempaan dan deformasi ada peningkatan sejak tanggal 1 (Juni) dimana gempa LF terekam 100 kejadian, kemudian 134 kali di hari berikutnya, dan hari Selasa (kemarin) itu meningkat jadi 270 kejadian," kata Kristianto di Pos Pengamatan Gunung Api Tangkuban Perahu, Rabu (4/6).
Kristianto mengungkapkan, pihaknya terus melakukan koordinasi lintas instansi terkait perkembangan dari aktivitas vulkanik Gunung Tangkuban Perahu.
Opsi untuk meningkatkan level status di Tangkuban Perahu pun masih dalam tahap kajian dari tim Badan Geologi yang masih melakukan sejumlah pendataan lanjutan terkait aktivitas vulkanik Gunung Tangkuban Perahu.
"(Naik level) masih kita kaji, saat ini masih level I atau normal," ujarnya.
Sebelumnya, aktivitas vulkanik di Gunung Tangkubanparahu meningkat drastis.