jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Tim Pengendali Inflasi Daerah Istimewa Yogyakarta (TPI DIY) memantau kondisi sapi jelang Iduladha di Kabupaten Kulon Progo pada Selasa (20/5).
Pemantauan hewan kurban tersebut dilakukan di Kecamatan Lendah dan Sentolo.
Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Daerah DIY Eling Priswanto mengatakan beberapa faktor menjadi sorotan.
"Perhatian kami pada standar kesehatan sapi, ketersediaan serta kondisi harganya," ujar Eling.
Hasil pemantauan tersebut terdapat kenaikan harga sapi berkisar antara Rp 1-3 juta.
Kendati demikian, kenaikan harga sapi dianggap masih wajar.
Pemicu kenaikan harga sapi disebabkan oleh meningkatnya permintaan masyarakat menjelang Iduladha.
Untuk itu, pihaknya akan menyiapkan berbagai langkah antisipasi agar kenaikan harga sapi tidak melambung tinggi. (mcr25/jpnn)
