Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi, Silfester Matutina Dicecar 46 Pertanyaan

1 month ago 32

Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi, Silfester Matutina Dicecar 46 Pertanyaan

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Ketua Solidaritas Merah Putih Silfester Matutina (batik ungu) saat ditemui sebelum memenuhi panggilan Polda Metro Jaya, Kamis (24/7/2025). ANTARA/Ilham Kausar

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Solidaritas Merah Putih (Solmet) Silfester Matutina diperiksa penyidik Polda Metro Jaya terkait laporan tuduhan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi). Ia mengaku dicecar sebanyak 46 pertanyaan oleh penyidik.

"Tadi saya menjawab kurang lebih 46 pertanyaan yang ditanyakan mengenai kejadian ketika saya berinteraksi langsung dengan para penuduh di beberapa kegiatan di media," kata Silfester saat ditemui di Polda Metro Jaya, Kamis.

Saat dikonfirmasi terkait kapan penetapan tersangka dalam kasus ini, hal tersebut merupakan kewenangan dari Polda Metro Jaya.

"Itu kewenangan dari pihak Polda Metro Jaya, yang kami lihat kan kemarin pengembangan sudah sampai memeriksa beberapa saksi-saksi di Polres Surakarta, termasuk Bapak Jokowi," kata Silfester.

Ia juga melihat Polda Metro Jaya, Bareskrim Polri dan UGM sudah menjalankan proses dan prosedur yang benar.

"Kalau saya sebagai masyarakat biasa dan juga orang hukum selama ini apa yang dikatakan oleh Roy Suryo Cs, Rismon dan sebagainya itu tidak memiliki bukti-bukti dasar," ujarnya.

Silfester juga mempertanyakan apa motif Roy Suryo Cs melakukan hal itu kepada Jokowi karena dia menilai adanya adu domba politik.

"Pak Jokowi ini kan sudah selesai, sudah tidak ada kepentingan beliau akan menjadi presiden lagi, yang akan tetap kami dukung itu adalah Pak Prabowo dan Mas Gibran, tetapi kawan-kawan ini ya kembali lagi mereka melakukan hal-hal yang tidak logis di luar nalar," ucapnya.

Ketua Solidaritas Merah Putih (Solmet) Silfester Matutina diperiksa penyidik Polda Metro Jaya terkait laporan tuduhan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |