Kementerian ESDM dan Pertamina Gercep Tinjau Suplai LPG dari SPBE hingga Subpangkalan

3 hours ago 1

Kementerian ESDM dan Pertamina Gercep Tinjau Suplai LPG dari SPBE hingga Subpangkalan

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Pemerintah melalui Kementerian ESDM dan Pertamina terus memastikan ketersediaan LPG 3 Kg dari stasiun SPBE ke agen, pangkalan dan pengecer (subpangkalan) berjalan lancar sesuai standar yang ditetapkan. Foto: Dokumentasi Humas Pertamina

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM) bersama Pertamina melakukan peninjauan ke lokasi suplai point LPG di Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) LPG Patra Trading Plumpang, Jakarta Utara, Rabu (5/2).

Hal ini dilakukan pasca-Instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk mengaktifkan pengecer (subpangkalan) LPG 3 kg.

Wakil Menteri ESDM Yuliot didampingi Dirjen Migas Kementerian ESDM Achmad Muchtasyar, Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Wiko Migantoro, dan Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan, meninjau langsung proses suplai LPG.

Dalam kunjungannya, pemerintah melalui Kementerian ESDM memastikan ketersediaan Liquefied Petroleum Gas (LPG) dari stasiun SPBE ke agen, pangkalan dan pengecer (subpangkalan) berjalan lancar sesuai standar yang ditetapkan.

Rombongan juga melanjutkan peninjauan ke Pangkalan LPG 3 Kg Wahidin di Jalan Manggar, Lagoa, Koja, Jakarta.

Peninjauan ini bertujuan memastikan kelancaran distribusi LPG hingga ke tingkat pangkalan dan pengecer resmi.

“Kami melihat langsung kondisi distribusi LPG di lapangan, khususnya untuk LPG tiga kilogram yang sangat dibutuhkan masyarakat. Di wilayah padat seperti Jakarta Utara, distribusi berjalan lancar tanpa antrean, dan masyarakat terlayani dengan baik. Hal ini juga berkat sosialisasi yang telah dilakukan sebelumnya,” ujar Wamen Yuliot.

Lebih lanjut Wamen Yuliot menegaskan standar keamanan di setiap proses distribusi LPG telah ditetapkan dengan ketat.

Kementerian ESDM dan Pertamina gercep tinjau suplai LPG setelah Presiden Prabowo mengeluarkan instruksi untuk mengaktifkan pengecer (subpangkalan) LPG 3 Kg

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |