bali.jpnn.com, DENPASAR - Tim SAR gabungan masih berjibaku mencari korban tanah longsor di Jalan Ken Dedes Gang I, Banjar Petangan Gede, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara.
Upaya evakuasi harus dipercepat mengingat cuaca di Ibu Kota Provinsi Bali ini lagi tak menentu, kadang terang benderang, tetapi tidak lama kemudian hujan lebat datang.
Longsor yang terjadi pada Senin (20/1) pagi pukul 06.30 WITA ini menyebabkan jatuhnya korban jiwa dan luka-luka, mayoritas dari Jawa Timur.
“Berdasar keterangan warga, tembok senderan yang ada di sebelah barat, di belakang kamar indekos korban longsor dan menimpa para penghuninya,” ujar Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, Senin (20/1) siang.
Sampai saat ini jumlah korban dilaporkan berjumlah delapan orang, dengan perincian, tiga selamat, tetapi dalam kondisi luka-luka, tiga meninggal dunia dan dua lagi masih dalam tahap pencarian.
Korban selamat diketahui bernama Frengky, Nando dan Rohim, ketiganya berasal dari Provinsi Jawa Timur.
Tiga korban yang ditemukan meninggal dunia diketahui atas nama Didik, Dwi, 25, dan Wito, 55, asal Jawa Timur.
Dua korban lain yang masih dalam tahap pencarian tim SAR gabungan bernama Sarif dan Kreno.
