Mantan PM Thailand Bicara soal Kepemimpinan & Demokrasi di ERIA School of Government

3 hours ago 14

Mantan PM Thailand Bicara soal Kepemimpinan & Demokrasi di ERIA School of Government

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Mantan PM Thailand bicara soal kepemimpinan dan demokrasi di ERIA School of Government.Foto: Source for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Economic Research Institute for ASEAN and East Asia (ERIA) melalui School of Government (SOG) menghadirkan H.E. Abhisit Vejjajiva, Perdana Menteri Kerajaan Thailand ke-27, sebagai pembicara utama dalam seri ketiga ERIA School of Government Leadership Lecture Series.

Dalam kuliah kepemimpinan tersebut, Abhisit menelusuri perjalanan politik Thailand dan menekankan pentingnya peran pemimpin dalam menghadapi tantangan politik serta ekonomi yang semakin kompleks. 

"Para pemimpin agar tidak mengabaikan stabilitas nasional dan nilai-nilai demokrasi di tengah tekanan perubahan global," kata Abhisit, Selasa (28/10).

Dia juga menyoroti pentingnya meneruskan nilai-nilai kepemimpinan kepada generasi muda agar siap menjadi pembuat kebijakan dan pemikir di masa depan.

Menurutnya, di tengah perbedaan politik yang kian tajam, para pemimpin perlu meninjau kembali peran partai politik serta kemauan politik dalam memperkuat kerja sama regional dan kepentingan jangka panjang kawasan.

Dalam paparannya, Abhisit berbagi pengalaman tentang berbagai keputusan penting selama karier politiknya serta dinamika politik yang terus berkembang di Asia Tenggara.

Dia menegaskan tantangan politik, ekonomi, dan sosial bukan hanya dialami satu negara, tetapi menjadi isu global yang memerlukan kerja sama regional yang kuat dan komitmen terhadap nilai-nilai demokrasi.

“Kepemimpinan harus berlandaskan prinsip–menjunjung tinggi integritas, akuntabilitas, dan keberanian mengambil keputusan sulit, meski berisiko secara politik,” tegas Abhisit.

Mantan PM Thailand bicara soal kepemimpinan dan demokrasi di ERIA School of Government. Simak selengkapnya di sini.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |