jpnn.com - JAKARTA - Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyatakan tidak memiliki minat untuk menjadi ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Gus Ipul menegaskan dia masih ingin fokus menuntaskan seluruh tugas dan tanggung jawabnya sebagai seorang menteri.
“Selalu saja saya disebut setiap Muktamar PPP, tetapi saya terus terang, tidak ada minat, tidak ada keinginan. Saya ya menuntaskan tugas-tugas saya dahulu,” kata Gus Ipul seusai Rapat Koordinasi Tingkat Menteri Penyelenggaraan Sekolah Rakyat di Kantor Kemensos Salemba, Jakarta, Kamis (15/5).
Menurut Gus Ipul, banyak nama lain yang lebih layak dan siap untuk masuk dalam bursa calon ketum PPP menjelang muktamar partai berlambang Kakbah itu yang dijadwalkan berlangsung pada Agustus-September 2025.
Dia mengaku masih mempunyai tanggung jawab dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat miskin dan miskin ekstrem.
Sebelumnya, pada Rabu (15/5), Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Muhammad Romahurmuziy mengatakan dirinya mendorong adanya wajah baru atau tokoh dari luar partai untuk memimpin PPP.
Dia mengaku sudah banyak mendengar nama-nama besar di luar PPP yang dikabarkan sebagai calon ketum, di antaranya Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Dudung Abdurachman, Amran Sulaiman, Marzuki Alie, dan Agus Suparmanto.
Sementara dari internal PPP, dia hanya mendengar tiga nama besar yang muncul, yakni Sandiaga Uno, Sekjen Arwani Thomafi dan Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin). (antara/jpnn)