Apa Itu BRICS dan Kerugiannya buat Indonesia

5 hours ago 25

Apa Itu BRICS dan Kerugiannya buat Indonesia

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

(kiri ke kanan) Sergey Lavrov (Rusia), Prince Sheikh Khaled bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan (UEA), Prabowo Subianto (Indonesia), Cyril Ramaphosa (Afsel), Luiz Inacio Lula da Silva (Brasil), Narendra Modi (India), Li Qiang (China), Abiy Ahmed (Etiopia), Mostafa Madbouly (Mesir), dan Abbas Araghchi (Iran) di KTT BRICS 2025. Foto: Pablo Porciuncula/AFP

jpnn.com - RIO DE JANEIRO - Presiden Prabowo Subianto menghadiri KTT BRICS 2025 di Rio De Janeiro, Brasil.

Apa itu BRICS?

BRICS adalah organisasi antarpemerintah yang terdiri dari sepuluh negara, yakni Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan, Mesir, Etiopia, Iran, Uni Emirat Arab, dan Indonesia.

Idenya berawal dari dua forum, yakni RIC (Rusia, India, China) dan IBSA (India, Brasil, Afrika Selatan).

Iran, Mesir, Ethiopia, dan Uni Emirat Arab menghadiri KTT pertama mereka sebagai negara anggota pada 2024 di Rusia.

Indonesia bergabung sebagai negara anggota pada awal 2025, menjadi anggota pertama dari Asia Tenggara.

BRICS telah menerima pujian dan kritik dari banyak komentator dan pemimpin dunia.

Balitbang Kemhan RI pada 4 Februari 2025 menyebut BRICS saat ini menjadi simbol kekuatan ekonomi baru, sebagai penyeimbang dominasi negara Barat dalam tatanan ekonomi dunia.

Dalam BRICS dominasi ekonomi China sangat terasa, dengan menyumbang sekitar 70% dari total PDB BRICS.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |