jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU Syaifullah Yusuf atau Gus Ipul angkat bicara terkait rencana pelaksanaan Muktamar ke-35 Nahdlatul Ulama (NU) yang hingga kini belum dapat disampaikan secara terbuka kepada publik.
Gus Ipul menyebut pembahasan mengenai waktu dan teknis pelaksanaan Muktamar ke-35 NU masih akan dibicarakan lebih lanjut oleh para pimpinan PBNU.
“Nanti akan dibicarakan lebih lanjut,” ujar Gus Ipul seusai pertemuan pengurus PBNU di Surabaya, Minggu (28/12).
Dia mengatakan kepastian kapan Muktamar ke-35 NU digelar masih menunggu hasil rapat intens antara Mandataris Muktamar ke-34 NU, yakni Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar.
“Belum bisa (disebutkan kapan). Nanti tunggu Kiai Miftahul Akhyar dengan Gus Yahya,” kata dia.
Sebelumnya, Rais Aam PBNU KH Miftahul Akhyar dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf menggelar pertemuan silaturahmi di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Kamis (25/12).
Pertemuan tersebut juga dihadiri sejumlah Mustasyar PBNU, antara lain KH Ma’ruf Amin, KH Anwar Manshur, KH Nurul Huda Djazuli, Prof Machasin, serta KH Abdullah Ubab Maimoen.
Dalam pertemuan itu, disepakati bahwa penyelenggaraan Muktamar ke-35 NU akan dilaksanakan secepat-cepatnya dan dipimpin langsung oleh Mandataris Muktamar ke-34 NU, yakni KH Miftachul Akhyar dan KH Yahya Cholil Staquf.



















































