jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - PSIM Yogyakarta gagal melanjutkan tren positif di BRI Super League setelah ditaklukkan Persita Tangerang pada Jumat (17/10).
Ze Valente dan kawan-kawan kalah telak dengan skor 0-4.
Pelatih PSIM Yogyakarta Jean-Paul Van Gastel menyoroti kesalahan individu dalam laga tersebut.
“Dalam pertandingan seperti ini, bagi tim secara umum, itu mengerikan. Akan tetapi, kesalahan adalah bagian dari permainan. Yang harus mereka pelajari adalah setelah kesalahan, kamu harus mencoba kembali ke dalam permainan," katanya.
Pelatih asal Belanda itu menilai bahwa kekalahan kontra Persita harus menjadi pelajaran berharga bagi PSIM.
“Selama kami belajar dari pertandingan, maka kami bisa berkembang. Jika kami tidak belajar dari kesalahan kami, kami punya masalah,” ujar Gastel.
Kekalahan ini membuat Laskar Mataram turun ke posisi keempat klasemen sementara BRI Super League 2025/2026.
PSIM Yogyakarta mengoleksi 12 poin dari delapan laga yang telah dijalani. (mcr25/jpnn)