jateng.jpnn.com, KARIMUNJAWA - Proses pencarian satu anak buah kapal (ABK) nelayan asal Desa Kluwut, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes yang hilang di perairan Kepulauan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng) masih berlangsung.
Peristiwa tragis itu terjadi pada Kamis (10/7) sekitar pukul 05.00 WIB saat kapal motor KM Kramat Jati tengah berlayar di Laut Jawa.
Dari total 19 ABK, sebanyak 18 orang berhasil dievakuasi dengan selamat. Satu ABK lainnya dilaporkan hilang.
"Korban satu orang ABK hilang tenggelam karena saat itu ombak besar dan angin kencang," kata Direktur Kepolisian Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Jateng, Kombes Hariadi, Sabtu (12/7).
Menurut Hariadi, hingga saat ini tim gabungan masih melakukan pencarian di perairan sekitar lokasi kejadian kapal terbakar. "Pencarian masih berlangsung di sekitar Kepulauan Karimunjawa," ujarnya.
Kebakaran kapal KM Kramat Jati terekam dalam video amatir yang beredar luas di media sosial. Dalam rekaman tersebut, terlihat asap hitam pekat membumbung dari badan kapal yang dilalap api.
Tampak para ABK panik menyelamatkan diri dengan melompat ke laut menggunakan pelampung seadanya.
Beruntung, saat kejadian terdapat kapal nelayan lain yang sedang melintas di sekitar lokasi. Para ABK yang tercebur itu berusaha berenang ke arah kapal penyelamat dengan berpegangan pada seutas tali.