Pengamat: Ada Operasi Politik Menghancurkan Orang-Orang Kepercayaan Presiden Prabowo

6 hours ago 17

 Ada Operasi Politik Menghancurkan Orang-Orang Kepercayaan Presiden Prabowo

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad. Foto: Humas DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Upaya sistematis untuk melemahkan Presiden Prabowo Subianto mulai teridentifikasi.

Menurut Pengamat Intelijen dan Geopolitik Amir Hamzah strategi yang sedang dijalankan pihak tertentu adalah dengan menghancurkan satu per satu orang-orang kepercayaan Prabowo, baik di ranah politik maupun militer.

Amir menyebut nama-nama seperti Sufmi Dasco Ahmad, Hashim Djojohadikusumo, dan Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin sebagai target awal dalam manuver politik tersebut.

“Prabowo itu tidak bisa diserang secara langsung karena kekuatan elektoral dan posisi politiknya sekarang sangat kokoh. Namun, kalau orang-orang terdekatnya dilumpuhkan, maka perlahan ia akan melemah secara internal,” ujarnya kepada wartawan, Senin (7/4).

Amir mengungkapkan bahwa serangan terhadap Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, merupakan bagian dari skenario besar tersebut.

Ia menyoroti pemberitaan yang masif dan sistematis yang mengaitkan Dasco dengan pengelolaan judi online (judol) di Kamboja. Padahal menurut informasi yang diperolehnya, tuduhan itu tidak berdasar.

“Saya mendapatkan informasi, saat Dasco menjadi Komisaris di MNC Digital, ia melakukan kerja sama dalam bidang properti dengan perusahaan di Kamboja. Kalau pun perusahaan itu kemudian memiliki afiliasi dengan bisnis judol, itu tidak ada kaitannya dengan Dasco secara langsung. Ini murni upaya framing,” tegas Amir.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa media-media yang gencar menyerang Dasco adalah media yang juga sejak awal dikenal keras menentang revisi Undang-Undang TNI.

Pengamat Intelijen dan Geopolitik Amir Hamzah menilai ada upaya sistematis untuk melemahkan Presiden Prabowo Subianto.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |