jatim.jpnn.com, PONOROGO - Insiden ledakan petasan rakitan mengguncang kawasan Kelurahan Kepatihan, Kota Ponorogo, Kamis (30/5) dini hari. Sebanyak lima remaja dilaporkan mengalami luka bakar serius akibat ledakan yang terjadi sekitar pukul 00.00 WIB tersebut.
Ledakan terjadi di sebuah rumah milik warga bernama Ismi di Jalan Irawan. Suara ledakan terdengar keras hingga mengejutkan warga sekitar. Dari lokasi kejadian, polisi menemukan serpihan kertas bekas petasan berserakan di sejumlah sudut rumah.
Kelima korban, yang seluruhnya berusia sekitar 14 tahun, langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
Kasat Reskrim Polres Ponorogo AKP Rudi Hidajanto mengatakan pihaknya telah memasang garis polisi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Kejadian sekitar pukul 00.00 WIB. Tadi malam kami langsung pasang garis polisi dan pagi ini kami lanjutkan olah TKP,” kata AKP Rudi di lokasi kejadian.
Menurut Rudi, ledakan diduga terjadi saat para korban sedang merakit petasan secara mandiri. Percikan api saat proses perakitan diduga kuat menjadi pemicu ledakan.
“Kami masih menyelidiki penyebab ledakan. Apakah karena percikan api atau faktor lain,” ujarnya.
Ketua RT setempat, Langgeng Widodo, membenarkan bahwa rumah tersebut kerap dijadikan tempat berkumpul para remaja. Namun, ia mengaku tak mengetahui bahwa mereka merakit petasan.