jateng.jpnn.com, SOLO - Persis Solo kembali gagal meraih hasil positif di pekan ke-4 BRI Super League 2025/26. Laskar Sambernyawa harus pulang dengan tangan hampa usai ditumbangkan Bhayangkara Presisi Lampung FC 0-2 di Stadion PKOR Sumpah Pemuda, Jumat (29/8).
The Guardians mengunci kemenangan lewat gol Ilija Spasojevic pada menit ke-24 dan Fareed Sadat di menit ke-53. Kekalahan ini menjadi yang kedua bagi Persis setelah sebelumnya digilas Persija Jakarta 0-3 di Manahan.
Pelatih Persis Solo Peter de Roo tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Menurut pelatih asal Belanda itu, anak asuhnya tampil jauh di bawah standar.
“Ada banyak hal yang harus diperbaiki, seperti umpan ceroboh dan aliran bola yang lambat. Game plan tidak berjalan sama sekali,” ungkapnya.
De Roo juga menyoroti lemahnya penguasaan bola di lini tengah serta transisi yang kerap gagal. Menurutnya, masalah Persis bukan soal striker atau penyelesaian akhir, melainkan ketidakmampuan tim membangun peluang.
“Bahkan untuk menciptakan peluang saja kita tidak cukup bagus. Setiap momen selalu kehilangan bagian penting untuk bisa mencetak gol,” ujarnya.
Dengan hasil ini, Persis masih tertahan di peringkat ke-13 klasemen sementara Super League. Dari empat laga, mereka baru mengoleksi empat poin hasil sekali menang, sekali imbang, dan dua kali kalah. (jpnn)