jatim.jpnn.com, SURABAYA - Partai Amanat Nasional (PAN) belum mengambil sikap resmi terkait wacana pemilihan kepala daerah (pilkada) dikembalikan ke DPRD seperti pada era Orde Baru.
Sekretaris Jenderal PAN Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio mengatakan partainya masih menjaring aspirasi dari seluruh pengurus daerah.
“Kami masih mengumpulkan masukan. Salah satunya dari Jawa Timur, Jawa Barat, dan daerah lain. Belum bisa kami bocorkan keputusannya,” kata Eko di Surabaya, Jumat (26/7).
Hal itu disampaikannya seusai memimpin rapat perdana kepengurusan baru DPW PAN Jatim.
Eko mengungkapkan dirinya ditugaskan langsung oleh Ketua Umum Zulkifli Hasan untuk menampung berbagai pandangan dari kader di daerah sebelum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN menyampaikan sikap final.
“Ini tugas saya dari Ketum untuk menjaring aspirasi. Semua akan kami bawa ke pusat untuk dibahas lebih lanjut,” ujarnya.
Wacana agar kepala daerah kembali dipilih DPRD mencuat dari sejumlah elite politik, termasuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Dalam pidato politiknya saat peringatan Harlah ke-27 PKB di Jakarta, Cak Imin mengusulkan agar pilkada tidak lagi digelar secara langsung oleh rakyat, melainkan ditunjuk pemerintah pusat atau melalui DPRD.