jpnn.com, JAKARTA - Pupuk Indonesia mengimbau ke para petani agak menggunakan pupuk organik Petroganik karena terbukti meningkatkan produktivitas padi pada lahan demplot di Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone.
Senior Manager (SM) Pendukung Penjualan Regional 4 Pupuk Indonesia Endah Wulandari mengatakan panen padi di lahan demplot berhasil mencatatkan produktivitas 8,48 ton per hektar atau mengalami peningkatan 69,6 persen dari panen sebelumnya yang rata-rata hanya 5 ton per hektar.
“Penggunaan Petroganik sangat penting dalam budi daya padi karena dapat memperbaiki kesuburan fisik tanah. Petroganik membuat tekstur tanah menjadi lebih gembur sehingga akar padi tumbuh optimal, serta meningkatkan kadar C-Organik tanah yang mendukung penyerapan hara lebih baik,” ungkap Endah.
Selain Petroganik, Endah menyebu pemupukan berimbang juga mengkombinasikan pupuk subsidi dan nonsubsidi sesuai rekomendasi e-RDKK.
Hasil panen membuktikan bahwa Petroganik berperan penting dalam meningkatkan hasil sekaligus menjaga keberlanjutan kesuburan tanah.
“Demplot ini merupakan bukti nyata manfaat pemupukan berimbang menggunakan produk Pupuk Indonesia. Kami berharap petani di Bone semakin termotivasi untuk menebus pupuk Petroganik bersubsidi yang telah dialokasikan pemerintah,” tambah Endah.
Pemerintah melalui Kementerian Pertanian telah mengalokasikan pupuk Petroganik bersubsidi untuk mendukung peningkatan produktivitas pangan.