jpnn.com - JAKARTA - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi menetapkan Hans Patuwo sebagai Direktur Utama dan CEO GoTo. Penetapan itu dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Rabu (17/12).
Penetapan ini menandai berakhirnya masa tugas Patrick Walujo, CEO sebelumnya yang mundur setelah berhasil menguatkan kinerja perusahaan dan menyiapkan fondasi pertumbuhan berikutnya.
Pengamat ekonomi Josua Pardede menilai bahwa pergantian CEO pada momentum positif justru menjadi sinyal kuat bagi pasar.
Dia menegaskan bahwa transisi dilakukan setelah fase pembenahan selesai.
“GoTo berhasil menurunkan biaya, meningkatkan efisiensi, dan menyeimbangkan pertumbuhan dengan profitabilitas. Ini memperkuat prospek perusahaan dan kepercayaan investor,” kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat (19/12).
Menurut Josua, dinamika pasar menunjukkan investor kini lebih memperhatikan kemampuan perusahaan teknologi menyeimbangkan pertumbuhan dengan profitabilitas. Bagi investor, kata dia, arah transformasi semacam ini memperkecil ketidakpastian kinerja dan memperbaiki keyakinan jangka panjang.
Patrick memimpin GoTo sejak 2023 dengan mandat menata ulang fondasi bisnis, termasuk pengendalian biaya, penyederhanaan operasi, serta penajaman portofolio usaha agar lebih berorientasi pada profitabilitas dan arus kas.
Transformasi ini tercermin pada kinerja perusahaan Kuartal III-2025 yang mencatat laba sebelum pajak Rp 62 miliar, EBITDA mencapai Rp 516 miliar, rekor tertinggi sepanjang sejarah GoTo.





















































