Satgas Pangan Gerebek Pabrik Beras Oplosan di Sidoarjo, Polisi Sita 12,5 Ton

1 month ago 44

Senin, 04 Agustus 2025 – 19:37 WIB

Satgas Pangan Gerebek Pabrik Beras Oplosan di Sidoarjo, Polisi Sita 12,5 Ton - JPNN.com Jatim

Konferensi pers ungkap kasus pabrik beras oplosan di Sidoarjo dengan produksi per hari mencapai 14 ton, Senin (4/8). Foto: Source for JPNN

jatim.jpnn.com, SIDOARJO - Satgas Pangan Polresta Sidoarjo menggerebek pabrik produksi beras premium palsu bermerek SPG di wilayah setempat pada Selasa (29/7). 

Sebanyak 12,5 ton beras oplosan disita, dan satu orang pemilik perusahaan berinisial MLH ditetapkan sebagai tersangka.

Kapolda Jatim Irjen Nanang Avianto mengatakan pengungkapan ini bermula dari sidak Satgas Pangan di Pasar Tradisional Larangan. Petugas mencurigai produk beras merek SPG yang diklaim sebagai beras premium, tetapi terlihat tidak sesuai kualitas.

“Petugas menemukan produk beras premium merek SPG dengan kualitas mencurigakan,” ungkap Nanang saat konferensi pers di Mapolresta Sidoarjo, Senin (4/8).

Setelah diuji oleh Bulog dan Disperindag, ternyata kualitas beras SPG tidak memenuhi standar SNI untuk kategori premium.

“Beras merek SPG terbukti diproduksi dengan mencampurkan beras kualitas medium dengan beras pandan wangi untuk menghasilkan aroma khas,” bebernya.

Campuran beras itu dengan rasio 10:1, tanpa sertifikasi mutu maupun sertifikat halal yang sah.

Selain itu, mesin produksi yang digunakan CV SPG tidak pernah diuji kelayakannya oleh instansi terkait.

Satgas Pangan Polresta Sidoarjo membongkar produksi beras premium palsu bermerek SPG. Satu tersangka ditangkap, 12,5 ton beras disita.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News

Read Entire Article
| | | |