jateng.jpnn.com, TEMANGGUNG - Di tengah dinginnya kabut Gunung Merbabu yang tak bersahabat, harapan masih menyala untuk Sugeng Parwoto (50).
Dia adalah aparatur sipil negara (ASN) di Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung yang hilang saat mengikuti agenda pembersihan jalur pendakian di Blok Timboa, Gunung Merbabu.
Bupati Temanggung Agus Setyawan mengajak seluruh masyarakat untuk turut mendoakan keselamatan Sugeng yang sudah lima hari belum kembali.
Dalam rapat koordinasi di Kantor Kesbangpol, Kamis (24/4), dia menegaskan bahwa upaya pencarian terus dilakukan secara intensif oleh Tim SAR Gabungan.
"Kami sedang dalam masa prihatin. Kawan kita, Mas Sugeng, masih belum ditemukan. Mohon doa seluruh warga Temanggung agar pencarian ini segera membuahkan hasil," ujar Bupati Agus dengan nada penuh harap.
Sugeng bukan mendaki untuk rekreasi. Dia dikenal sebagai bagian dari komunitas pecinta alam yang rutin membersihkan jalur dan situs di Merbabu.
Namun, sejak Minggu (20/4), pria asal Temanggung ini tak kunjung kembali. Terakhir, sinyal ponselnya terlacak di antara Pos 2 dan Pos 3, tetapi ketika titik itu disisir, hasilnya nihil.
Sang istri yang kini menunggu di Kartasura, hanya bisa berharap. Tim pencari dari BPBD, Dinas Kesehatan, dan relawan-relawan Temanggung, telah berhari-hari berjibaku dengan kabut tebal, hujan gunung, dan medan yang terjal.