jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menjabat Menko Polkam ad interim setelah terbit surat penugasan dari Presiden RI Prabowo Subianto melalui surat Mensesneg Prasetyo Hadi.
"Jadi, arahan Bapak Presiden itu seperti biasa diterjemahkan oleh Mensesneg. Jadi, intinya ad interim, sementara," kata Sjafrie dalam pernyataannya di kantor Kemenko Polkam, Jakarta, Selasa (9/9).
Sjafrie mengatakan Presiden Prabowo memberikan arahan agar tugas pokok di Kemenhan dan juga Kemenko Polkam bisa dilanjutkan.
"Saya diberi kewenangan untuk mengambil langkah-langkah yang efisien, efektif, agar supaya semua pekerjaan bisa berjalan lancar," ujarnya.
Diketahui, Sjafrie pada Senin ini langsung melaksanakan rapat dengan para deputi di Kemenko Polkam untuk memberikan pengarahan terkait revitalisasi.
"Saya datang ke sini untuk memberikan pengarahan. Arahan saya adalah revitalisasi organisasi di Kemenko Polkam," katanya.
Sjafrie dalam kesempatan itu tak lupa mengucapkan terima kasih terhadap kinerja BG sebagai Menko Polkam.
"Saya ingin menyampaikan terima kasih pada Jenderal (Purn) Budi Gunawan yang telah menjalankan tugasnya dengan baik selaku Menko Polkam," kata dia.