jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI Rudianto Lallo memberi tanggapan soal perseteruan Razman Arif Nasution dengan Hotman Paris di ruang sidang.
Dia menyayangkan peristiwa tersebut karena bisa merusak muruah pengadilan.
"Mendegradasi muruah, kehormatan, dan kewibawaan peradilan kita," kata Lallo ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (7/2).
Sidang pencemaran nama baik antara Razman Arif Nasution dan Hotman Paris di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis (6/2) berujung ricuh.
Razman terekam berusaha memegang pundak dan menunjuk Hotman Paris yang duduk di kursi saksi.
Menurut Lallo, area ruang persidangan seharusnya menjadi lokasi sakral dengan semua pihak perlu saling menghormati.
Kapoksi Fraksi Nasdem Komisi III DPR RI itu bertanya-tanya soal alasan kericuhan terjadi dalam ruang sidang.
"Ini, kan, ibarat tidak ada asap tanpa api atau tidak ada api tanpa asap. Kenapa misalkan terdakwa atau saksi atau penasihat hukum terlibat keributan? Ya, mungkin karena ada sikap hakim yang dianggap tidak fair dan tidak adil," ujarnya.