jpnn.com, JAKARTA - Pendakwah Gus Miftah turut menyoroti kisah viral seorang remaja yatim piatu berinisial AAP (17) yang mencuri empat tandan pisang demi memberi makan adiknya.
Adapun aksi AAP yang dipermalukan dan diarak warga ini menjadi sorotan publik setelah video kejadian tersebut tersebar luas di media sosial.
Gus Miftah melalui perwakliannya, Dwi Yudha Danu pun tergerak hatinya memberikan bantuan kepada AAP, setelah melihat video tersebut.
Pendiri Yayasan Pondok Pesantren Ora Aji itu memberikan bantuan finansial berupa uang puluhan juta rupiah untuk memenuhi kebutuhan hidup AAP dan adiknya.
Tim Gus Miftah saat menyambangi kediaman AAP. Foto: dok. pri
Tak hanya itu, Gus Miftah juga menyiapkan beasiswa pendidikan hingga jenjang kuliah untuk memastikan masa depan mereka lebih cerah.
“Saya merasa terpanggil melihat video itu. Ini adalah cermin kenyataan yang memilukan, anak yatim piatu mencuri hanya demi memberi makan adiknya. Hal ini seharusnya tidak terjadi di negeri kita,” ungkap Dwi, saat dihubungi awak media, Sabtu (22/2).
Gus Miftah menilai tindakan warga yang mempermalukan AAP dengan cara diarak dan ditelanjangi tidak seharusnya terjadi.