Wali Kota Batam Sudah Tahu soal Video Asusila Seorang Kepala Dinas

2 hours ago 17

Wali Kota Batam Sudah Tahu soal Video Asusila Seorang Kepala Dinas

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Ketua DPD Partai Nasdem) Kota Batam Amsakar Achmad soal kader partainya ditangkap terkait narkoba. (ANTARA/Jessica)

jpnn.com - Wali Kota Batam Amsakar Ahmad mengaku sudah mengetahui beredarnya video panas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadis Perindag) Kota Batam berinisial GR dan menyayangkan hal tersebut.

Amsakar bahkan telah meminta tim internal dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk mengusut masalah video panas itu, termasuk meminta keterangan dari oknum ASN bersangkutan.

"Tim internal saya minta Kepala BKD untuk melakukan pengkajian tentang kasus yang terjadi, termasuk juga mendalami informasi dari yang bersangkutan (GR)," kata Amsakar di Batam, Senin (29/12/2025).

Dia mengatakan jika kasus tersebut telah terang benderang, dan diungkap oleh aparat penegak hukum, maupun oleh Tim BKD akan ada sanksi yang dapat dijatuhkan kepada oknum ASN tersebut.

"Pemberian sanksi atas kasus yang terjadi terhadap oknum ASN ini ada mekanisme sebagaimana diatur dalam ketentuan kepegawaian," ujarnya.

Wali kota menekankan jika kasus itu benar, pelanggaran yang dilakukan oleh oknum tersebut masuk dalam kategori pelanggaran berat yang konsekuensinya GR bisa dibebastugaskan dari jabatan selama 12 bulan, bisa diturunkan dari jabatannya selama 12 bulan dan atau diberhentikan tidak atas permintaan sendiri.

"Jadi, ada tiga sanksi yang dapat diberikan bila kasus ini nanti akan terang benderang dan jelas, baik melalui aparat penegak hukum maupun dari jalur pemerintah kota," ujar Amsakar.

Kepala Dinas Mengaku Ada Unsur Pemerasan

Kapolda Kepri Irjen Asep Safrudin mengatakan penyidik dari Ditreskrimsus sedang mendalami dugaan pemerasan yang dialami Kadis Perindag Kota Batam berinisial GR lewat video bermuatan asusila.

Wali Kota Batam Amsakar Ahmad mengaku sudah mengetahui beredarnya video asusila kepala dinas berinisial GR. Kasus ini juga sedang diusut Polda Kepri.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |