jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan duka mendalam atas kepergian ibunda Wakil Wali Kota Armuji, Painem, Kamis (7/8).
Painem menggembuskan napas terkahirnya di usia ke-78 tahun karena sakit komplikasi, sirosis hati, ambeyen, dan paru-paru.
Eri meminta kepada seluruh masyarakat agar sekiranya memaafkan kesalahan almarhumah semasa hidup, baik yang disengaja atau tidak disengaja.
“Ketika itu ketika ada kesalahan ada kekurangan mohon maaf yang sebesar-besarnya dan juga mohon tolong yang di jenengan untuk memaafkan beliau,” kata Eri memberi sambutan setelah ikut menyolatkan.
Eri mengatakan apabila almarhumah memiliki utang bisa langsung disampikan kepada keluarga Armuji.
“Jikalau ada satu mau kehidupan di dunia ini baik terkait dengan utang dan apapun yang belum terselesaikan dapat menghubungi keluarga besar Pak Armuji untuk menyelesaikan, tetapi kami mohon ikhlasnya, jikalau itu bisa diikhlaskan oleh jenengan semuanya, maka kami mohon diikhlaskan,” jelasnya.
Eri juga mengajak masyarakat sekitar menghadiri acara doa bersama di rumah Armuji, jika memang tidak ada kesibukan.
“Yang terakhir, insyaallah malam nanti keluarga Pak Armuji akan mengadakan tahlilan. Kalau tidak ada uzur, tidak ada lara, monggo saget rawuh di kediaman beliau. Mendoakan ibunda beliau. Semoga representasi jenengan semuanya diberikan surga jannat, tempat yang paling mulia,” katanya.