kalsel.jpnn.com, BANJARMASIN - Wali Kota Banjarmasin H Muhammad Yamin HR meminta pengurus RT dan RW menyosialisasikan pencegahan kebakaran karena masyarakat harus disadarkan adanya potensi kebakaran di setiap rumah.
"Setiap kebakaran pasti menyisakan luka. Namun, luka itu akan lebih dalam kalau tidak ada tindakan pencegahan. Saya minta seluruh pengurus RT dan RW aktif mengedukasi warganya soal keamanan rumah," ujarnya di Banjarmasin, Rabu.
Yamin mengunjungi korban musibah kebakaran di Banjarmasin, kali ini menimpa perumahan di Jalan KS Tubun II Gang Damai, Banjarmasin Selatan.
"Kita tidak bisa terus-terusan meratapi kebakaran demi kebakaran. Ini waktunya bergerak dan berbenah. Masyarakat harus sadar, api bisa muncul kapan saja jika kita lengah," ujarnya.
Dia datang tidak sekadar membawa bantuan, tetapi juga membawa pesan perubahan dan seruan kewaspadaan kepada seluruh warga kota.
Menurut data yang dihimpun, belakangan ini kasus kebakaran di Kota Banjarmasin meningkat, terutama di kawasan padat hunian di mana penyebab umumnya adalah arus pendek listrik dan kelalaian mematikan kompor atau barang elektronik.
Yamin menyatakan akan segera berkoordinasi dengan pihak PLN agar melakukan audit jaringan listrik secara menyeluruh di wilayah Banjarmasin.
"Jangan sampai kita biarkan jaringan listrik yang sudah uzur tetap menyuplai daya ke rumah-rumah. Saya minta PLN lebih proaktif. Pemerintah tidak bisa jalan sendiri tanpa dukungan teknis dari instansi terkait," katanya.