jabar.jpnn.com, SUMEDANG - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan atensi terhadap kesehatan 10 peserta retret kepala daerah dan wakil kepala daerah gelombang II.
Berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan, diketahui lima peserta dinyatakan memerlukan observasi dengan penanda gelang atau pita berwarna kuning, dan lima lainnya membutuhkan atensi khusus dengan tanda berwarna merah.
Adapun pemberian gelang dan pita berwarna ini merupakan upaya Kemendagri untuk menandai kondisi kesehatan masing-masing peserta.
Selain warna kuning dan merah, diberikan juga gelang berwarna hijau dan pita biru yang menandakan peserta dalam keadaan sehat.
"Jadi sekitar sepuluh orang ada dalam pengawasan ketat, yang sangat ketat tentu yang pita merah tadi," kata Wamendagri Bima kepada awak media di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Minggu (22/6/2025).
Bima menjelaskan, ruang kelas pembelajaran akan menyesuaikan dengan kondisi kesehatan peserta. Misalnya, ada peserta yang mengalami cedera lutut sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus.
Pihaknya akan kembali memastikan kesiapan masing-masing peserta yang kesehatannya diatensi agar dapat disesuaikan oleh panitia.
“Kami nanti tanyakan apakah kuat atau tidak? Kalau tidak, tidak ada masalah. Kami akan geser kelasnya, kami sesuaikan untuk yang lebih aksesibel,” ujarnya.