jpnn.com, JAKARTA - Paparan sinar matahari penting untuk mendukung produksi vitamin D pada bayi, tetapi terlalu banyak terpapar sinar UV bisa membahayakan kulit dan kesehatan si kecil.
Itu karena kulit mereka masih sensitif dan tipis membuatnya lebih rentan terhadap iritasi, ruam, hingga risiko sunburn.
Hal itu membuat banyak orang tua, terutama ibu, enggan mengajak anak main di luar karena khawatir kulit anak akan rusak akibat paparan matahari dan polusi.
Padahal, menurut riset dari Boston Children’s Health, bermain di luar (outdoor play) terbukti membantu anak menyalurkan energi, menstabilkan emosi, dan mengurangi risiko tantrum.
“Sebagai Ibu, kita tahu anak perlu eksplorasi. Namun, begitu kepanasan atau kulitnya merah, pasti rewel, karenanya kami hadirkan solusi agar anak bisa tetap aktif dan happy di luar rumah,” ujar VP Brand & E-Commerce Loluna Baby Skincare, Femi Narita, Senin (10/11).
Dia mengajak para Ibu dan anak di Surabaya menikmati aktivitas luar ruangan lewat acara “Ready, Set, Glow! 5X Glowing Sun Care Adventure” di JW Marriott Surabaya.
Acara itu mengajak anak dan orang tua diajak mengikuti berbagai tantangan luar ruangan yang menstimulasi sensorik, motorik, serta regulasi emosi anak.
"Hasilnya energi anak tersalurkan dengan baik, tantrum berkurang, dan kulit tetap terjaga berkat perlindungan yang tepat," ujarnya.






















































