jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Polres Bantul mencatat ribuan kasus kecelakaan lalu lintas terjadi sepanjang Januari-September 2025.
Kapolres Bantul AKBP Novita Eka Sari mengatakan angka kecelakaan mencapai 1.590 kasus.
Angka korban kecelakaan mencapai 104 jiwa meninggal dunia, sementara korban luka-luka mencapai 1.928 orang.
Menurut AKBP Novita, penyebab kecelakaan karena kurangnya toleransi kepada sesama pengguna jalan.
"Kebanyakan disebabkan oleh berkendara dengan kecepatan tinggi tanpa dibarengi dengan kewaspadaan," kata kapolres.
Selain faktor manusia, jalan dan kendaraan disebut sebagai biang kerok kecelakaan lalu lintas.
"Kebut-kebutan atau kecepatan tinggi, jalan yang sempit, tikungan yang bergelombang sehingga terjadi tipe laka lantas out of control," ujarnya.
Untuk itu, ia mengimbau masyarakat taat berlalu lintas dan memperhatikan faktor jalan raya. (mcr25/jpnn)



















































