jpnn.com - Massa dari organisasi masyarakat atau ormas Perjuangan Walisongo Indonesia Laskar Sabilillah (PWI LS) terlibat bentrok dengan Front Persaudaraan Islam (FPI) di Pemalang, Jawa Tengah.
Bentrokan terjadi di lokasi pengajian bulan Muharam di Desa Pegundan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Rabu (23/7) malam yang menghadirkan Muhammad Rizieq Shihab (Habib Rizieq).
Insiden bentrokan itu menyebabkan 15 orang mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit, termasuk di antaranya aparat kepolisian.
Gesekan diduga dipicu oleh penolakan dari massa PWI LS terhadap kehadiran Rizieq di lokasi kegiatan keagamaan tersebut.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Jateng Muslichah Setiasih membenarkan adanya bentrokan itu.
Dia pun menyampaikan bahwa informasi terkait rencana kedatangan Rizieq Shihab ke Pemalang sudah diketahui sejak sepekan sebelum acara digelar.
"Memang sebelumnya sudah ada informasi akan ada upaya pengadangan terhadap Rizieq Shihab. Namun, kami sudah melakukan mediasi antara pihak-pihak yang berkepentingan," ujar Muslichah saat dikonfirmasi, Kamis (24/7).
Mediasi yang difasilitasi pemerintah daerah menghasilkan kesepakatan bahwa pengajian tetap dapat diselenggarakan, dengan sejumlah syarat.