jabar.jpnn.com, DEPOK - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Depok menggelar ajang Depok Firefighter Skill Competition 2025 di area Balai Kota Depok.
Sebanyak delapan tim dari berbagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) dan pos damkar se-Kota Depok, unjuk kemampuan dalam menaklukkan berbagai tantangan penyelamatan dan pemadaman kebakaran.
Dalam kompetisi ini, para peserta harus menuntaskan tiga simulasi utama, yakni Hose Laying, Ladder Pitching, dan Survival atau penyelamatan korban.
Setiap tim yang terdiri dari empat personel dinilai berdasarkan keterampilan, teknik, serta kecepatan dalam menyelesaikan tantangan dalam waktu maksimal enam menit.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok, Adnan Mahyudin menjelaskan, bahwa kegiatan ini menjadi sarana peningkatan kapasitas sekaligus ajang seleksi menuju lomba di tingkat yang lebih tinggi.
“Iya, ini salah satu seleksi untuk ke tingkat provinsi dan nasional bagi juru pemadam (jurdam). Lomba nasionalnya akan diadakan tahun depan,” ucapnya.
Dirinya menuturkan, total hadiah yang disiapkan dalam ajang ini sekitar Rp 7 Juta, tetapi nilai utama kegiatan bukan terletak pada hadiah, melainkan pada peningkatan kemampuan dan kekompakan personel di lapangan.
“Lomba ini, melatih cara pemadaman, penanggulangan, penyelamatan korban, serta kecepatan di dalam menghadapi situasi kebakaran,” tuturnya.



















































