jpnn.com - JAKARTA - Universitas Terbuka (UT) menunjukkan kiprahnya sebagai pelopor pendidikan tinggi jarak jauh yang inklusif dan adaptif dengan melaksanakan rangkaian prosesi Wisuda UT Tahun Akademik 2025/2026 Ganjil.
Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 1.700-an calon wisudawan dari berbagai daerah di Indonesia.
Salah satu rangkaian acara yang dilaksanakan, yaitu Seminar Wisuda Tahun Akademik 2025/2026 Ganjil Wilayah 2 di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), Tangerang Selatan, Senin (10/11).
Mengangkat tema “Melangkah dengan Inovasi Wujudkan Generasi Cemerlang,” seminar ini menjadi ajang pembekalan dan inspirasi bagi calon wisudawan sebelum melangkah menuju dunia profesional dan pengabdian masyarakat.
"Seminar wisuda bukan sekadar seremonial, melainkan momentum reflektif yang memperkuat komitmen kampus dalam menyiapkan lulusan yang tangguh, adaptif, dan siap menghadapi dinamika masa depan," kata Rektor Universitas Terbuka (UT) Prof. Dr. Ali Muktiyanto, S.E., M.Si.
Dia mengharapkan, para wisudawan UT bukan semata pemegang ijazah selepas lulus dari kampus, melainkan sosok yang bermental baja, tangguh, dan menjadi agen perubahan.
Lulusan UT juga harus memiliki daya juang tinggi dan pantang menyerah, serta menjadi contoh positif di lingkungan masyarakat.
Prof Ali menyebutkan, dalam upaya meningkatkan peran dan kualitas pendidikan, UT sudah sejak lama menggunakan konsep bahwa kampus tidak bisa berdiri sendiri tanpa kolaborasi dengan semua pihak, baik dari kalangan pemerintahan, industri dan para pelaku bisnis serta lainnya.






















































