jatim.jpnn.com, JEMBER - Upaya Federal Oil dalam menjaga kenyamanan dan keamanan konsumen roda dua kembali dibuktikan. Merek pelumas ternama milik PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) itu mengungkap peredaran pelumas tidak sesuai spesifikasi di wilayah Jember.
Pengungkapan itu menjadi yang terbaru setelah sebelumnya ditemukan kasus serupa di wilayah Sumatera Utara pada awal tahun lalu.
Kali ini, tim menemukan sejumlah produk pelumas seperti Federal Matic dan non-Matic di dua lokasi berbeda, yaitu Noer Motor dan Abi Joyo Motor, yang sama-sama berlokasi di Jalan MT Haryono, Kecamatan Sumbersari, Jember.
Total ditemukan sekitar 40 karton produk yang setelah diperiksa ternyata bukan produk resmi yang dipasarkan oleh PT EMLI.
“Kami berkomitmen untuk proaktif dalam usaha menekan peredaran pelumas Federal Oil yang tidak sesuai spesifikasi di Indonesia. Berbagai upaya kami lakukan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait sehingga kami dapat merespons laporan dari masyarakat atau konsumen sesegera mungkin,” ujar B2C Sales Director PT EMLI Alfin Kurniadi dalam keterangan tertulis, Senin (26/5).
Alfin menghimbau masyarakat untuk membeli pelumas hanya di bengkel terpercaya, khususnya di Federal Oil Center (FOC), demi memastikan keaslian produk.
“Ini penting untuk menjaga performa motor tetap maksimal dan memberi rasa aman bagi pengguna,” tuturnya.
Dalam dua tahun terakhir, Federal Oil intens mendukung program pemerintah dalam memberantas pelumas ilegal. Selain di Jember dan Sumatera Utara, pengungkapan juga dilakukan di berbagai wilayah seperti Banten, Jakarta, Jawa Tengah, Sulawesi, Kalimantan, hingga Banjarmasin.
