jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Republik Indonesia bersama Asosiasi Jaringan Beasiswa Indonesia berkolaborasi meluncurkan Gerakan Sejuta Beasiswa untuk Indonesia.
Gerakan Sejuta Beasiswa untuk Indonesia itu bagian dari simbol komitmen membangun ekosistem beasiswa nasional yang solid dan berdaya saing.
Adapun gerakan tersebut dirancang untuk menghimpun dan mensinergikan berbagai program beasiswa yang telah berjalan di Indonesia.
Target utamanya yakni menciptakan ekosistem beasiswa nasional terbuka, terintegrasi, dan kolaboratif, guna menjangkau sejuta penerima manfaat hingga 2045.
Gerakan tersebut akan memberikan kesempatan beasiswa bagi masyarakat Indonesia dan memperluas akses pendidikan secara lebihi inklusif.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menyoroti urgensi penyediaan fasilitas pendidikan yang memadai bagi anak-anak berpotensi, terutama mereka yang berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi.
Dia khawatir anak-anak dengan talenta dan bakat luar biasa dapat kehilangan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan jika tidak ada dukungan yang memadai.
"Oleh karena itu, jangan sampai anak-anak yang punya talenta yang luar biasa, punya bakat yang luar biasa, tetapi justru tidak terfasilitasi untuk melakukan studi lanjut," kata Pratikno di kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Kamis (24/7).