jpnn.com - Sudah sebulan terakhir, setiap pagi, sahabat lama saya ini kirim tulisan bagus. Soal Indonesia dalam realita –lebih tegasnya: "Indonesia dalam paradoks''.
Teman saya itu seorang pengusaha. Pernah jadi ketua umum partai yang dekat dengan Muhammadiyah.
"Ini tulisan Anda sendiri? Bagus sekali," komentar saya.
"Bukan. Itu tulisan teman baik saya," jawabnya.
Lalu saya scroll lagi ke bagian paling atas. Ternyata memang ada penulisnya –tetapi bukan namanya. Hanya singkatannya: GWS.
"Boleh kah saya kenal dengan GWS yang menulis artikel itu?"
"Saya tanya dulu orangnya".
"GWS itu singkatan apa?"