jpnn.com - Persaudaraan Cinta Tanah Air Indonesia (PCTA-Indonesia) menggelar Konser 'Bangga Merdeka untuk Indonesia Raya' serta Pameran Lukisan dan Foto di Grand City Convention Surabaya, Jawa Timur pada Minggu (9/11/2025).
Kegiatan itu digelar dalam rangka memperingati Hari Pahlawan dan meningkatkan rasa cinta tanah air.
Pameran lukisan dan foto menceritakan tentang perjalanan sejarah kemerdekaan dan kepahlawanan Polri serta ulama atau santri.
Ketua Umum PCTA Indonesia Ik Dewa Nyoman S. Hartana mengatakan kemerdekaan bangsa Indonesia merupakan anugerah terbesar dari Tuhan Yang Maha Esa setelah berabad-abad lamanya rakyat hidup dalam penindasan kolonial.
"Kemerdekaan ini adalah karunia Allah yang harus disyukuri dan dijaga. Sejarah mencatat, bangsa ini mempertahankan kemerdekaan dengan segala daya upaya melalui perang, diplomasi dan persatuan rakyat dari berbagai lapisan," kata Dewa dalam sambutannya, dikutip dari siaran pers.
Desa menegaskan bahwa semangat perjuangan rakyat, termasuk kaum petani, guru, santri dan para ulama, adalah kekuatan kolektif yang membawa Indonesia pada kemerdekaan sejati.
"Perjuangan adalah hasil gotong royong seluruh elemen bangsa. Dari para kiai, santri, TNI/Polri hingga masyarakat biasa, semua berjuang dengan caranya masing-masing," tuturnya.
Dia menyinggung makna hakiki kemerdekaan sebagaimana amanat Pembukaan UUD 1945 — bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena bertentangan dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan.






















































