jpnn.com - BIRMINGHAM - Arsitek Aston Villa Unai Emery optimistis timnya bangkit dari defisit agregat 1-3, saat menjamu Paris Saint Germain pada leg kedua perempat final Liga Champions, di Villa Park, Rabu (16/4) dini hari WIB.
Emery menyadari PSG punya grafik gila; memenangi 17 dari 18 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
Namun, pengalaman Emery sendiri sebagai bos PSG telah mengajarkannya apa yang mungkin terjadi di tengah tekanan babak gugur Liga Champions.
Emery pun pengin menjadi pelatih pertama yang membawa Aston Villa ke semifinal kompetisi elite sepak bola Eropa sejak 1982/83.
"Kami akan menikmati pertandingan nanti, laga yang sangat istimewa buat pendukung kami," tuturnya.
"Tidak ada yang tak mungkin di Liga Champions. Kami masih punya kesempatan bangkit. Kami sudah lupa hasil di Paris (leg pertama)," imbuhnya.
Pelatih berkebangsaan Spanyol itu mengatakan timnya akan memainkan sepak bola yang mungkin terbaik dalam kariernya pada laga melawan PSG nanti.
"Kami akan memadukannya dengan energi dari para pendukung. Skuad pun lengkap, kuat," ujarnya.