Masyarakat Rentan Hiperpigmentasi, Dokter Kulit Ingatkan Pentingnya Sunscreen

6 days ago 20

Masyarakat Rentan Hiperpigmentasi, Dokter Kulit Ingatkan Pentingnya Sunscreen

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

dr. Sri Ellyani, Sp.DVE, FINSDV, FAADV, Prof. Dr. dr. Reiva Farah, Sp.DVE, Subsp. D.A, FINSDV, Dr. dr. Idrianti Idrus, Sp.DVE, FINSDV dalam agenda Isispharma High Tea Gathering and Doctor Appreciation di Tangerang. Foto: Tim Isispharma

jpnn.com, JAKARTA - Dokter spesialis kulit kelamin Elia Skin Care Center, Sri Ellyani mengungkapkan fakta tentang kondisi kulit masyarakat Indonesia yang rentan mengalami hiperpigmentasi.

Penyebabnya, paparan sinar matahari berlebihan yang berulang, tanpa disadari membentuk hiperpigmentasi.

Umumnya, kondisi tersebut terjadi pada pasien yang banyak melakukan aktivitas luar ruangan.

"Ditambah lagi bahwa masyarakat Indonesia banyak yang beraktivitas yaitu di luar ruang," ungkap Sri Ellyani dalam agenda Isispharma High Tea Gathering and Doctor Appreciation, Tangerang, baru-baru ini.

Menurutnya, selain sinar matahari, kondisi hiperpigmentasi juga bisa terjadi karena peradangan kulit alias hiperpigmentasi post inflamasi.

Biasanya, peradangan terjadi setelah muncul permasalahan kulit, seperti jerawat, iritasi, pengaruh hormon atau salah treatment.

Oleh karena itu, Sri Ellyani mengingatkan agar masyarakat lebih hati-hati dalam memilih produk atau datang ke klinik perawatan.

"Kita yang obatinya juga harus sangat diperhatikan," imbuhnya.

Dokter spesialis kulit Kelamin Elia Skin Care Center mengungkapkan pentingnya sunscreen menyusul risiko kulit masyarakat Indonesia yang rentan hiperpigmentasi.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |