jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai UKM Indonesia Syafrudin Budiman, SIP meminta Presiden Prabowo Subianto fokus pada perbaikan atau pemulihan ekonomi kerakyatan. Terutama dalam rangka kemudahan akses kredit perbankan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Koperasi.
Dia juga meminta pemerintah harus meningkatkan UMKM agar tumbuh menjadi Industri Kecil Menengah (IKM) sehingga dapat menyerap lapangan kerja baik lapangan kerja informal maupun formal berbasis IKM.
"Kami, Partai UKM Indonesia meminta Presiden Prabowo Subianto fokus dan konsentrasi, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di bidang ekonomi kerakyatan. Di tengah APBN yang masih defisit dan lemahnya penerimaan pajak, pertumbuhan ekonomi kerakyatan didorong terus maju," ucap Gus Din sapaan akrab Syafrudin Budiman di Jakarta, Senin (19/5/2025).
Lebih lanjut, Gus Din mengatakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari Badan Gizi Nasional (BGN) harus bisa mempermudah pelaku UMKM terlibat.
Menurut dia, dalam progam MBG ini pelaku UMKM dan Koperasi bisa ikut andil lebih nyata tanpa aturan administrasi yang terlalu birokratis dan formalistik.
“Progam MBG dari Prabowo-Gibran haru bisa menggandeng pelaku UMKM dan Koperasi secara nyata. Namun dengan kemudahan dan akses kerjasama yang menguntungkan tanpa terlalu banyak kesulitan,” kata Gus Din.
Koordinator Nasional Aliansi Relawan Prabowo Gibran (Kornas ARPG) ini juga mengatakan, pertumbuhan ekonomi 8 persen sesuai target Presiden Prabowo Subianto terus didukung.
Hal ini adalah target positif yang tentunya harus dibarengi dengan komitmen memperjuangkan pelaku UMKM terutama dalam akses kredit perbankan.