jatim.jpnn.com - Pelatih Persebaya Surabaya Eduardo Perez masih menunggu keputusan Komite Disiplin (Komdis) PSSI terkait sanksi untuk Francisco Rivera. Pemain asal Meksiko itu diganjar kartu merah saat melawan Persib Bandung, Jumat (12/9).
“Kami berharap hanya mendapat hukuman minimal agar Rivera bisa segera kembali memperkuat tim,” kata Eduardo seusai memimpin latihan di Lapangan ABC Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Senin (15/9).
Meski menunggu keputusan, Persebaya tetap fokus menatap laga BRI Super League 2025/2026 pekan keenam melawan Semen Padang, Jumat (19/9) pukul 19.00 WIB.
Menurut Edu, skuad Bajul Ijo berlatih keras sepanjang pekan demi meraih hasil terbaik. Ia juga menilai Semen Padang sebagai lawan yang solid.
“Semua pertandingan di liga ini ketat. Tahun ini semua tim bisa menang. Pertandingan ini sangat penting bagi kami,” tuturnya.
Terkait sorotan warganet atas permainan Toni yang dianggap kasar saat melawan Persib, Edu menilai sebaliknya.
“Menurut saya, itu hanya pelanggaran biasa, dan pantasnya kartu kuning,” jelas pelatih asal Spanyol itu.
Eduardo juga menyambut positif kembalinya Rahmat Irianto yang sudah pulih dari cedera dan tampil saat melawan Persib.