jatim.jpnn.com, JEMBER - Program School Food Care (SFC) yang digagas Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim terus menunjukkan progres positif.
Sejak diluncurkan Maret lalu, lebih dari 10 SMA Negeri di Jatim telah meresmikan program ini.
Salah satunya di SMAN 1 Tanggul Jember, Kamis (21/8), yang diresmikan langsung oleh Kepala Dindik Jatim Aries Agung Paewai.
Dalam kesempatan itu, Aries menekankan pentingnya kolaborasi guru dan murid dalam mengelola SFC sebagai laboratorium alam.
Menurutnya, program ini tidak sekadar mendukung ketahanan pangan sekolah, tetapi juga mengajarkan kemandirian, cinta lingkungan, hingga entrepreneurship bagi siswa.
“SFC ini laboratorium alam yang memadukan banyak ilmu, mulai fisika, kimia, sampai biologi. Saya harap guru dan murid bisa sama-sama produktif agar lahan yang sudah dimanfaatkan tidak sia-sia,” ujar Aries.
Aries mengingatkan pentingnya pendidikan karakter yang harus dibentuk sejak dini di sekolah. Dia mencontohkan hal sederhana seperti menjaga kebersihan dan kerapian kelas sebelum memulai kegiatan belajar mengajar.
“Kalau setiap pagi anak-anak diajak menjaga kebersihan kelas, semangat belajarnya pasti akan meningkat. Setelah itu bisa dilanjutkan dengan Senam Anak Indonesia Hebat (SAIH),” katanya.