jateng.jpnn.com, MAKASSAR - Kapten tangguh PSM Makassar Yuran Fernandes dipastikan tetap menjadi bagian skuad Juku Eja untuk Liga 1 2025/26 meski saat ini tengah menjalani hukuman larangan bermain.
Kepastian itu ditegaskan Direktur Operasional PT PSM Rafiuddin Razak.
Menurutnya, kontrak Yuran masih berlaku hingga 2026 dan klub tetap memberikan kepercayaan penuh kepada sang bek jangkung asal Tanjung Verde.
"Kami tetap pertahankan Yuran karena kontraknya masih ada sampai 2026," ujar Rafiuddin di Makassar, Senin (16/6).
Sebelumnya, Yuran sempat dihukum larangan bermain selama 12 bulan oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI akibat pelanggaran pasal 59 ayat 2 jo pasal 141 Kode Disiplin PSSI tahun 2023.
Namun, PSM tak tinggal diam. Mereka mengajukan banding dan hasilnya, sanksi berat itu direvisi menjadi hanya tiga bulan.
"Alhamdulillah, hasil banding diterima. Sanksinya direvisi jadi tiga bulan. Kalau dihitung, Agustus ini Yuran sudah bisa main lagi," lanjutnya.
Meski sempat absen beberapa pekan musim lalu karena cedera dan sanksi, kontribusi Yuran tetap tak terbantahkan. Dia tampil dalam 24 pertandingan, mencetak 4 gol dan 4 asist di Liga 1.