Bea Cukai Layani Impor 1.919 Ekor Sapi ke Pangkalan Bun, Dorong Investasi Peternakan

1 hour ago 12

Bea Cukai Layani Impor 1.919 Ekor Sapi ke Pangkalan Bun, Dorong Investasi Peternakan

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Bea Cukai Pangkalan Bun melayani impor 1.191 ekor sapi asal Australia yang dilakukan oleh PT Sulung Ranch. Foto: Dokumentasi Bea Cukai

jpnn.com, PANGKALAN BUN - Bea Cukai mendukung pengembangan sektor peternakan nasional melalui pelayanan impor sapi asal Australia di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.

Sebanyak 1.919 ekor sapi diimpor oleh PT Sulung Ranch melalui Pelabuhan Bumiharjo, Kumai pada Jumat-Minggu, 19-21 September 2025.

Kepala Kantor Bea Cukai Pangkalan Bun Shinta Dewi Arini mengungkapkan langkah ini merupakan bagian dari upaya pihaknya mendorong investasi di bidang peternakan serta mendukung program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

Dalam impor ini, ada beberapa jenis sapi yang masuk ke Indonesia, antara lain feeders steers, feeders bulls, brahman cross heifers, wagyu cross heifers, dan wagyu cross bulls.

Seluruh sapi tersebut akan menjalani proses penggemukan oleh perusahaan sebelum nantinya disalurkan untuk memenuhi kebutuhan pasokan daging dalam negeri.

“Sapi yang diimpor ini nantinya akan dilakukan penggemukan oleh perusahaan dan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pasokan daging dalam negeri," ungkap Shinta dalam keterangannya, Rabu (24/9).

Selain itu, lanjut dia, impor ini sejalan dengan program swasembada daging yang tengah dijalankan pemerintah.

Dalam prosesnya, Bea Cukai Pangkalan Bun melakukan pengawasan sekaligus memberikan pelayanan kepabeanan untuk memastikan kelancaran kegiatan bongkar muat dan penimbunan barang sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Bea Cukai Pangkalan Bun melayani impor 1.191 ekor sapi asal Australia yang dilakukan oleh PT Sulung Ranch

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |